Analisis Performa Sistem Produksi Berbasis AI pada Industri Manufaktur

Nama               : Hillman Felim Majid
Universitas      : Universitas Pamulang
Fakultas           : Ilmu Komputer
Prodi               : Teknik Informatika
Sumber       : LINK

Industri manufaktur modern semakin mengadopsi teknologi kecerdasan buatan (AI) untuk meningkatkan performa sistem produksi. Sistem produksi yang berbasis AI memungkinkan pengambilan keputusan yang lebih cepat dan akurat, serta meningkatkan efisiensi dan produktivitas produksi. Namun, kinerja sistem produksi yang berbasis AI masih memerlukan analisis yang terus menerus untuk mengidentifikasi masalah yang terjadi dan menemukan solusi yang tepat.

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis performa sistem produksi berbasis AI pada industri manufaktur dengan fokus pada penggunaan teknologi AI dalam memonitor dan meningkatkan produktivitas produksi. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah survei, wawancara, dan analisis data. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sistem produksi berbasis AI dapat meningkatkan produktivitas dan mengurangi biaya produksi dengan meningkatkan efisiensi penggunaan mesin, mempercepat waktu siklus produksi, dan mengoptimalkan waktu istirahat mesin. Selain itu, sistem produksi berbasis AI dapat membantu pengambilan keputusan dalam pemilihan mesin, pengaturan prioritas produksi, dan penjadwalan maintenance mesin.

Namun, penggunaan sistem produksi berbasis AI juga memiliki beberapa kendala, seperti kesulitan dalam mengintegrasikan sistem yang sudah ada dengan sistem baru, biaya implementasi yang tinggi, dan kurangnya sumber daya manusia yang memiliki keterampilan dan pengetahuan AI.

Oleh karena itu, perusahaan harus mempertimbangkan manfaat dan biaya penggunaan sistem produksi berbasis AI secara matang sebelum mengimplementasikannya dan melaksanakan pelatihan untuk meningkatkan keterampilan dan pengetahuan karyawan dalam penggunaan sistem produksi berbasis AI. Selain itu, perusahaan juga perlu melakukan analisis performa secara terus menerus untuk memastikan keberhasilan implementasi dan mengidentifikasi masalah yang terjadi dalam penggunaan sistem produksi berbasis AI. Dengan melakukan analisis performa secara terus menerus, perusahaan dapat terus meningkatkan efisiensi dan produktivitas produksi, serta mengoptimalkan penggunaan teknologi AI pada sistem produksi.